Tuesday, August 09, 2005

*pelajaran yang berharga*

Beberapa tahun yang lalu, kalau tidak salah tahun2000, saya berkunjung ke kota Pontianak, teman sayadisana mengajak saya memancing Kepiting.
Bagaimana cara memancing Kepiting?Kami menggunakan sebatang bambu, mengikatkan tali kebatang bambu itu, diujung lain tali itu kami mengikatsebuah batu kecil.
Lalu kami mengayun bambu agar batu di ujung taliterayun menuju Kepitingyang kami incar, kami mengganggu Kepiting itu denganbatu, menyentak danmenyentak agar Kepiting marah, dan kalau itu berhasilmaka Kepiting ituakan 'menggigit' tali atau batu itu dengan geram,capitnya akanmencengkeram batu atau tali dengan kuat sehingga kamileluasa mengangkatbambu dengan ujung tali berisi seekor Kepiting gemukyang sedang marah.? Kami tinggal mengayunperlahan bambu agar ujung talinya menuju sebuah wajanbesar yang sudah kami isi dengan air mendidih karenadi bawah wajan itu ada sebuah kompor dengan api yangsedang menyala.
Kami celupkan Kepiting yang sedang murka itu ke dalamwajan tersebut, seketika Kepiting melepaskan gigitandan tubuhnya menjadi merah, tak lama kemudian kamibisa menikmati Kepiting Rebus yang sangat lezat.
Kepiting itu menjadi korban santapan kami karenakemarahannya, karena kegeramannya atas gangguan yangkami lakukan melalui sebatang bambu, seutas tali dansebuah batu kecil.
Kita sering sekali melihat banyak orang jatuh dalamkesulitan, menghadapi masalah, kehilangan peluang,kehilangan jabatan, bahkan kehilangan segalanya karena: MARAH .
Jadi kalau anda menghadapi gangguan, baik itu batukecil atau batu besar, hadapilah dengan bijak, redamkemarahan sebisa mungkin, lakukan penundaan dua tigadetik dengan menarik napas panjang, kalau perlupergilah ke kamar kecil, cuci muka atau basuhlahtangan dengan air dingin, agar murka anda mereda dananda terlepas dari ancaman wajan panas yang bisamenghancurkan masa depan anda.

No comments: